UMKM 'Keripik Basreng' Tirtajaya Depok Dilatih Literasi Digital

Menurut Dwi Rachmawati, kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian Masyarakat yang didukung oleh dana hibah dari Ristekdikti.

UMKM 'Keripik Basreng' Tirtajaya Depok Dilatih Literasi Digital
Foto: Ist

MONDE--Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, mendapatkan bantuan berupa pelatihan literasi digital, literasi keuangan dan peningkatan keterampilan packaging, Minggu (15/10/2023).

Ibu Meisi, pemilik usaha Keripik Basreng Bibu, salah satu pelaku UMKM yang menerima pelatihan dan pendampingan langsung Dwi Rachmawati S.S.T., M.Mgt, dosen dari Prodi Manajemen Universitas Global Jakarta, serta dosen lainnya dari Prodi Bisnis Digital dan Akutansi. 

Menurut Dwi Rachmawati, kegiatan ini merupakan bagian program Pengabdian Masyarakat yang didukung oleh dana hibah dari Ristekdikti. Adapun tujuannya adalah untuk mengedukasi para pelaku UMKM agar lebih mengintegrasikan diri ke dalam pasar digital yang semakin berkembang pesat.

"Kegiatan pelatihan ini mencakup berbagai aspek penting, termasuk digital marketing dan penjualan online," kata Dwi Rachmawati dalam keterangannya, Senin (16/10/2023).

Dia menambahkan, para peserta diberikan panduan dan praktek langsung yang terkait strategi digital marketing, guna membantu mereka memahami cara memanfaatkan platform online untuk memasarkan dan menjual produknya.

"Pelaku UMKM juga diajarkan cara mencatat keuangan dengan benar, agar memungkinkan mereka untuk mengelola sumber daya keuangan secara efisien," jelasnya.

Selain itu, pelatihan ini juga berfokus pada tampilan produk dan packaging agar produknya lebih menarik dan meningkatkan nilai jual.

Dwi Rachmawati yang juga selaku ketua pelaksana kegiatan ini mengatakan, pelatihan ini merupakan langkah konkret dalam mendukung UMKM lokal naik kelas.

"Dengan dukungan dana hibah dari Ristekdikti, kami sebagai akademisi dapat berkontribusi langsung dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh pelaku usaha," ujarnya.

Dia berharap kegiatan ini dapat membantu para pelaku UMKM agar lebih berkembang dan penjualannya semakin meningkat.

Dikatakannya pula, kegiatan ini mencerminkan semangat kolaborasi antara sektor pendidikan dan pelaku usaha dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

"Hal ini juga menciptakan peluang baru bagi UMKM untuk mengambil langkah positif menuju pemanfaatan teknologi digital dan pengembangan usaha mereka," demikian Dwi Rachmawati.

Ibu Meisi, pemilik UMKM Keripik Basreng Bibu di Tirtajaya, Depok, mengungkapkan kebanggaannya mendapatkan pelatihan yang sangat berharga ini.

"Alhamdulillah, dengan adanya kegiatan ini saya dapat mengembangkan usaha. Awalnya saya hanya berjualan di sekitar rumah dengan menitipkan produk ke warung-warung. Tapi sekarang saya bisa melakukan penjualan online, yang telah membuka peluang baru bagi bisnis saya," katanya.*