Tempuh Pembelajaran Setahun, 220 Lansia di Depok Diwisuda
Wisuda ini merupakan angkatan pertama dari Lembaga Indonesia Ramah Lansia (IRL) Tingkat Kota Depok.
MONDE--Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri, mewisuda 220 peserta sekolah lansia yang sudah mengikuti pembelajaran selama satu tahun.
Wisuda ini merupakan angkatan pertama dari Lembaga Indonesia Ramah Lansia (IRL) Tingkat Kota Depok.
“Selamat kepada 220 wisudawan dan wisudawati yang sudah lulus dalam menempuh pendidikan non formal. Ini suatu kebanggaan yang patut disyukuri karena diusia senja masih produktif, sehat dan mandiri,” kata Supian Suri di sela-sela kegiatan syukuran Wisuda Sekolah Lansia IRL se-Kota Depok, di Balai Rakyat, Beji, Kamis (21/12/2023).
Dikatakanya, peserta wisuda berasal dari dua kecamatan, yaitu Limo dan Cilodong. Dia pun mengajak sembilan kecamatan lainnya di Kota Depok untuk membentuk lembaga IRL agar ada wadah yang menanungi dalam kegiatan-kegiatan lansia.
“Masih ada sembilan kecamatan yang belum membentuk IRL. Kita akan coba bangun komunikasi agar setiap kecamatan memiliki IRL dan punya peserta," kata Bang SS, sapaan akrab Supian Suri.
"Dengan harapan kegiatan yang ada di dalam IRL bisa terus memberi kemanfaatan untuk lansia, khususnya di Kota Depok,” ucapnya.
Di tempat sama, Direktur IRL Jawa Barat Susiana Nugraha mengatakan, untuk angkatan pertama Lembaga IRL berjumlah 620 peserta. Saat ini, wisuda baru terlaksana 220 peserta, sisanya menyusul di tahun depan.
“220 orang ini dari empat sekolah yang sudah terbentuk, di antaranya Sekolah Lansia Bahagia, Sekolah Lansia Dahlia Senja, Sekolah Husnul Khotimah I dan Sekolah Husnul Khotimah II,” ucapnya.
“Selamat wisuda dan kami memberi penghargaan kepada lansia setinggi-tingginya, karena telah memilih menikmati masa tua dengan smart, sehat, aktif, mandiri, produktif dan bermartabat,” pungkasnya.*