Tahun Ini Pemkot Depok Perbaiki 1.525 Rumah Tak Layak Huni

para penerima manfaat akan mendapatkan bantuan Rp23 juta. Pembagiannya adalah Rp20 juta untuk material dan Rp3 juta untuk upah pekerjanya.

Tahun Ini Pemkot Depok Perbaiki 1.525 Rumah Tak Layak Huni
Kepala Disrumkim Depok, Dadan Rustandi, saat memberikan bantuan RTLH kepada warga Kecamatan Bojongsari dan Sawangan di Kantor Kecamatan Sawangan, Rabu (29/5/2024). Foto: Diskominfo Depok

MONDE--Sebanyak 1.525 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) akan diperbaiki/rehabilitasi pada tahun ini. Alokasi biayanya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024

Hal itu diungkap Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok, Dadan Rustandi, usai membuka sosialisasi program bantuan sosial (bansos) RTLH di Kantor Kecamatan Sawangan, Rabu (29/5/2024).

Dadan merinci, para penerima manfaat akan mendapatkan bantuan Rp23 juta. Pembagiannya adalah Rp20 juta untuk material dan Rp3 juta untuk upah pekerjanya.

"Jumlah bantuan yang diberikan memang tidak banyak dan masih kurang, namun bisa dibantu dengan swadaya dari masyarakat. Bantuan dari pemerintah sifatnya hanya stimulan agar menggerakkan masyarakat untuk saling membantu," katanya.

Ia menambahkan, waktu pelaksanaan perbaikannya bisa langsung dilakukan setelah proses pencairan dana dari Bank BJB selesai, kemudian ketika pemilik rumah sudah siap melakukan perbaikan rumahnya.

"Untuk pelaksanaanya tergantung pemilik rumah siapnya kapan. Artinya kan harus bebenah dan menyiapkan segala suatunya dahulu dan menentukan apa yang menjadi prioritas utama perbaikan rumahnya," papar Dadan.

Dikatakannya pula, untuk wilayah Kecamatan Bojongsari dan Sawangan akan diperbaiki sebanyak 123 RTLH. Rinciannya, di Sawangan ada 101 RTLH yang akan diperbaiki, dan di Bojongsari terdapat 22 rumah.*