Styrofoam Hingga Kasur Diangkut Satgas DPUPR Dari Kali Cabang Tengah

Styrofoam Hingga Kasur Diangkut Satgas DPUPR Dari Kali Cabang Tengah
Satgas DPUPR Depok melakukan pengangkatan sampah di Kali Cabang Tengah, Kelurahan Pancoran Mas, Selasa (9/5/2023). Foto: Ist

MONDE--Satuan Tugas (Satgas) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok yang terdiri dari 10 personel diterjunkan untuk mengangkat sampah di Kali Cabang Tengah, Pancoran Mas, yang berdekatan dengan Balai Kota Depok. 

Pekerjaan ini rutin dilaksanakan agar sampah tidak menumpuk dan menimbulkan masalah baru.

“Kami turunkan satu regu satgas untuk melakukan pengangkatan sampah Kali Cabang Tengah. Sampah ini terbawa dari hulu menuju hilir dan tersangkut di jaring pembatas yang sengaja dipasang. Styrofoam hingga kasur bekas berhasil diangkut," kata Kepala DPUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, Selasa (9/5/2023).

Dikatakannya, sampah harus segera diangkat agar tidak menimbulkan masalah baru seperti banjir atau luapan air akibat sumbatan sampah. Selain Satgas DPUPR, pihaknya juga menerjunkan satu unit dumptruk untuk mengangkut sampah dan dibawa ke Tempat Penampungan Akhir (TPA) Cipayung.

“Tidak ada target untuk pengangkatan sampah ini. Karena yang sudah-sudah, setelah diangkat, sampah akan ada lagi dan lagi. Terlebih saat musim hujan, dimana sampah mudah sekali terbawa arus,” ungkapnya.

Citra berharap masyarakat bisa bahu membahu melakukan normalisasi saluran secara swadaya. Terlebih, saat ini memasuki musim penghujan dan rentan akan adanya genangan maupun banjir.

“Kami harap masyarakat juga turut membantu pemerintah dalam melakukan normalisasi saluran air. Kami juga meminta warga untuk menjaga dan merawat lingkungan,” katanya.

Sementara itu, Koordinator Satgas Lapangan DPUPR Depok, Rahmat Syarifudin, mengatakan pekerjaan rutin dilakukan dan tidak ada target penyelesaian. Bahkan, beberapa pekan lalu juga telah dilakukan pembersihan di lokasi yang sama.

"Jenis sampah bervariasi, namun didominasi oleh styrofoam. Kendala di lapangan, kalau sampah sudah di kali itu jadi berat. Jadi butuh tenaga lebih untuk mengangkatnya," katanya.(*/md)