Pemkot Depok Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan Bus Terguling
"Pemkot Depok akan menanggung seluruh biaya perawatan korban kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana, termasuk korban meninggal dunia," katanya.
MONDE--Seluruh biaya perawatan korban kecelakaan bus pariwisata yang mengangkut siswa SMK Lingga Kencana YKS, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, akan ditanggung Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menegaskan hal itu saat diwawancarai salah satu stasiun televisi, Minggu (12/5/2024) pagi.
"Pemkot Depok akan menanggung seluruh biaya perawatan korban kecelakaan bus siswa SMK Lingga Kencana, termasuk korban meninggal dunia," katanya.
Ia memastikan, Pemkot Depok juga akan memberikan santunan untuk korban meninggal dunia.
Saat ini, Pemkot Depok sedang melakukan koordinasi lebih lanjut kepada pihak maupun lembaga terkait.
"Seluruh biaya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Sudah kami siapkan untuk kejadian yang tidak terduga seperti ini (kecelakaan). Kami akan berikan santunan juga kepada ahli waris," ucapnya.
"Perawatan juga kan kita sudah ikut program Universal Health Coverage (UHC), masuk dalam Pembiayaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)," tambahnya.
Kini korban meninggal dunia sedang proses pemulasaraan jenazah di RSUD Subang. Sedangkan untuk korban luka sedang maupun ringan, sudah dibawa ke Kota Depok dan dalam perjalanan.
"Untuk warga Depok, korban meninggal ada 10 jenazah yang sudah ada identifikasi, satu masih tercecer datanya di Puskesmas Subang, ada empat korban luka berat yang sudah dilakukan operasi di RSUD Subang," demikian Mohammad Idris.*