Pelaku Pelemparan Batu di Margonda Diringkus Tak Berkutik

Pelaku pelempar batu ini diduga mengalami gangguan jiwa

Pelaku Pelemparan Batu di Margonda Diringkus Tak Berkutik
Pelaku pelempar batu ini diduga mengalami gangguan jiwa

MONDE- Anggota Satreskrim Polsek Beji menangkap pelaku pelemparan mobil di Jalan Margonda Raya, Beji, Depok, Kamis (27/7/2023) subuh. Pelaku pelempar batu ini diduga mengalami gangguan jiwa.

Insiden pelemparan ini terjadi pada Sabtu, 15 Juli 2023 malam, pukul 20.30 WIB hingga pecah kaca, menimbulkan korban seorang ibu dan anaknya. 

Kemudian pada Rabu, 25 Juli 2023 pukul 10.30 WIB  melukai korban akibat terkena serpihan kaca di pelipis sebelah kiri

Kini pelaku berinisial UM (38 tahun) tak berkutik diamankan petugas.

Kapolsek Beji Kompol Sutirto mengatakan pelaku UM, berhasil diamankan anggota gabungan tim opsnal Beji pimpinan Kanit Reskrim Polsek Beji Iptu AG Sukirno, tim Opsnal Polres Metro Depok pimpinan Iptu Andik (Resmob) dan Krim Um Ipda Sudarto.

"Saat diamankan pelaku sedang keliling mulung menggunakan gerobak. Diketahui pelakunya hasil pendalaman dari rekaman kamera cctv yang ada di sekitar lokasi kejadian," ujar Kompol Tirto didampingi Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan, Kamis (27/7/2023).

Kompol Tirto menuturkan diketahui pelaku UM orang dalam gangguan jiwa (ODGJ)

“Pelaku kita amankan di daerah Margonda dan juga sempat viral di media sosial. Dengan gerak cepat anggota gabungan Polsek Beji dan Polres Depok akhirnya dapat menangkap pelaku,” ungkapnya.

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan peristiwa pelemparan baru yang terjadi di Margonda atas ulah pelaku sudah sebanyak 2 kali. Pertama Sabtu (15/7/2023) malam, kaca mobil Ertiga pecah mengakibatkan ibu dan anaknya alami luka lecet.

Sedangkan kejadian kedua pada Rabu (25/7/2023) pukul 10.30 WIB korban Ranggi Ramdani (20) terluka terkena serpihan kaca depan mobil Honda Freed dan membuat luka sobek di pelipis kiri wajah.

"Sudah dua kali kejadian dengan tiga orang luka korban satu orang balita alami luka lecet-lecet terkena pecahan serpihan kaca mobil akibat perbuatan pelaku melempar batu," tambahnya.

AKP Nirwan  mengungkapkan penyelidikan sementara pelaku UM  berdomisili di Beji ini dugaan kuat alami gangguan jiwa.

"Untuk sementara pelaku akan kita ambil tindakan observasi dikirim ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Jika sedang kumat stresnya pelaku ini suka melakukan sesuatu perlakuan aneh-aneh," tutupnya.* END