Paslon Pilkada Depok 'Umbar Janji' di Panggung Debat Pamungkas
debat pamungkas yang dihelat KPU Depok ini mengusung tema 'Tata Kelola Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan'
Monitor Depok 
MONDE--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok menggelar debat publik ketiga pasangan calon (paslon) Walikota/Wakil Walikota Depok di Kampus Jakarta Global University, Sukmajaya, Kamis (21/11/2024) malam, pukul 20.00 hingga 22.00 Wib.
Pada debat pamungkas bertema Tata Kelola Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan ini paslon nomor urut satu, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq (Imam-Ririn), memaparkan visi-misi, program kerja, dan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan Kota Depok ke arah yang lebih baik.
"InsyaAllah pasangan Imam-Ririn amanah dan berkomitmen melanjutkan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Depok," ujar Calon Walikota Depok, Imam Budi Hartono.
Imam mengaku memiliki banyak pengalaman, 20 tahun di DPRD Depok dan DPRD Jawa Barat, serta empat tahun sebagai Wakil Walikota Depok. Lantaran itu ia berkomitmen untuk terus membangun Kota Depok dengan melanjutkan memimpin pemerintahan yang bersih, berintegritas, serta bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).
Imam dan pasangannya, Ririn, juga menyatakan kesiapannya memenuhi harapan masyarakat terkait pembenahan dan pembangunan Kota Depok di berbagai sektor, di antaranya membangun underpass Juanda menuju Kukusan, pelebaran Jalan Sawangan, pengembangan Ecopark Pagaralam.
Kemudian, layanan berobat gratis dengan KTP Depok (UHC), bantuan modal usaha bagi perempuan pengusaha dan perempuan kepala keluarga, mewujudkan program Satu Keluarga-Satu Sarjana, serta peningkatan insentif untuk ASN, kader Posyandu, RT/RW, guru honorer, dan marbot masjid.
"Imam-Ririn berpengalaman, ngapain pilih yang coba-coba. Ayo bangun Depok bareng-bareng, Imam-Ririn menang, menang..!," ujar Imam-Ririn sambil mengepalkan tangannya.
Sementara itu paslon Walikota/Wakil Walikota Depok nomor urut dua, Supian Suri-Chandra Rahmansyah, membeberkan solusi untuk membenahi berbagai permasalahan di Kota Depok, di antaranya solusi pengelolaan sampah, perencanaan transportasi yang lebih baik untuk mengatasi kemacetan.
Kemudian, penyediaan lapangan kerja dan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal, peningkatan infrastruktur drainase untuk mengatasi banjir, serta berkolaborasi dengan aparat untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi warga Depok.
Selain itu, Supian-Chandra juga mendukung program makan bergizi gratis dan revolusi putih, serta menjanjikan layanan pengaduan 24 jam yang ditindaklanjuti langsung melalui kolaborasi dengan seluruh Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Pemkot Depok.
"Bang Yoyo makan pisang kepok, siapin air hangat buat mertua, ayo semangat warga Depok, untuk pilih nomor dua," ucap Supian berpantun.(*/dri)
