Pasien Covid di Wisma Atlet Bertambah Jadi 2.615 Orang
Redaksi 
MONDE--Jumlah pasien positif COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran bertambah 4 orang sehingga menjadi 2.615 orang, kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian.
“Pasien rawat inap di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Tower 5 dan 6, Rabu, berjumlah 2.615 orang, sementara jumlah semula pada Selasa (18/1) sebanyak 2.611 orang,” kata Aris ketika menerangkan perkembangan situasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Rabu (19/1/2022).
Pada pekan sebelumnya, yakni Rabu (12/1), pasien COVID-19 yang memperoleh rawat inap di Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 2.160 orang. Dengan demikian, dalam sepekan terjadi peningkatan jumlah pasien COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran yang signifikan, yakni mencapai 455 orang.
Adapun rekapitulasi pasien COVID-19 yang memperoleh perawatan di Wisma Atlet Kemayoran, terhitung mulai tanggal 23 Maret 2020 hingga 19 Januari 2022 adalah 134.722 orang dengan rekapitulasi pasien yang sudah keluar sebanyak 132.107 orang.
Berdasarkan keterangan yang diterima, dari 132.107 pasien yang usai memperoleh perawatan dari RSDC Wisma Atlet, sebanyak 1.072 orang mendapatkan rujukan ke RS lain, 130.439 orang dinyatakan sembuh, dan 596 orang dinyatakan meninggal dunia.
“Kemudian, di RSKI Pulau Galang, jumlah pasien rawat inap bertambah 1 orang setelah semula berjumlah 100 orang, hari ini (Rabu) menjadi 101 orang,” tutur Aris.
Dalam kesempatan yang sama, Aris menerangkan perkembangan jumlah pasien repatriasi atau pemulangan kembali pekerja migran Indonesia (PMI), pelaku dinas luar negeri, dan pelajar yang dirawat di RSDC Wisma Atlet Pademangan. Apabila dibandingkan dengan jumlah sehari sebelumnya terdapat penurunan jumlah pasien sebanyak 39 orang.
“Pasien rawat inap (di RSDC Wisma Atlet Pademangan Tower 8, 9, dan 10, red.), pada Rabu, berjumlah 2.847 orang dengan rincian 1.447 pria dan 1.400 wanita,” tutur dia.
Di sisi lain, di RSDC Rusun Pasar Rumput Tower 1, 2, dan 3, jumlah pasien rawat inap berkurang sebanyak 132 orang sehingga menjadi 2.953 orang, dengan jumlah sebelumnya sebanyak 3.085 orang pada Selasa (18/1).(ant)
