Mulai 10 Oktober, Peserta Pilkada Depok Kampanye Terbuka di 9 Lapangan Ini
saat ini para calon yakni Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq dan pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah, sudah mulai berkampanye tatap muka.
Monitor Depok 
MONDE--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok menetapkan sembilan lokasi kampanye terbuka yang akan digunakan oleh pasangan calon walikota/wakil walikota, mulai 10 Oktober hingga 23 November 2024.
Sembilan lokasi tersebut yaitu Lapangan PLN Gandul Cinere, Lapangan Pusaka di Bojongsari, Lapangan Kopelindo Pancoran Mas, Lapangan Jembatan Serong Cipayung, Lapangan PSP di Sawangan, Lapangan Irekap Cilodong, Lapangan Mahakam Sukmajaya, Lapangan Hizbul Wathon atau Hawai Beji, dan Lapangan Sukatani Tapos.
"Setelah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk fasilitas dan faktor keamanan, kami memutuskan dua wilayah kecamatan tidak ada lokasi kampanye terbuka, yakni Limo dan Cimanggis," kata Ketua KPU Kota Depok, Willi Sumarlin, Jumat (4/10/2024).
Ketua KPU Kota Depok, Willi Sumarlin.
Ia menambahkan, nantinya dua pasangan calon walikota dan wakil walikota Depok hanya bisa menyampaikan visi-misi dan program kerjanya kepada masyarakat secara langsung di sembilan lapangan yang sudah ditetapkan tersebut.
Dikatakannya pula, saat ini para calon yakni Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq dan pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah, sudah mulai berkampanye tatap muka, namun kegiatan tersebut harus ada pemberitahuan kepada pihak Kepolisian, serta tembusan ke KPU dan Bawaslu.(dri)
