Marciano Norman Tugaskan Ini kepada PBI

Pimpin PB.PBI, Agus M.Bahron Siap Jadikan Boling Olahraga Populer Mulai di Keluarga

Marciano Norman Tugaskan Ini kepada PBI
Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman memberikan tugas kepada Pengurus Besar Persatuan Boling Indonesia (PB PBI) pimpinan Marsda TNI Purn Agus Muhammad Bahron.

MONDE -  SEA Games Vietnam tahun 2022, boling Indonesia meraih 1 emas, 1 perak dan 1 perunggu. Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman memberikan tugas kepada Pengurus Besar Persatuan Boling Indonesia (PB PBI)  pimpinan Marsda TNI Purn Agus Muhammad Bahron.

Marciano Norman menugaskan agar sosialisasi olahraga boling digencarkan agar kembali populer di berbagai komunitas.

“Boling Center di masa lalu lebih banyak dibandingkan sekarang. Mengapa sekarang banyak yang tutup, itu yang harus dijawab? Jadikan Boling itu menjadi olahraga yang dicintai keluarga dan masyarakat,” ujar Marciano Norman usai melantik dan mengukuhkan pengurus PB PBI periode 2024-2028, Selasa 27 Februari 2024.

“Animo diawali sosialisasi cabang olahraga boling sebagai olahraga yang menarik dan menyenangkan untuk komunitas, khususnya di keluarga. Bicara mencetak atlet masa depan maka penting sekali  dukungan orang tua kepada atlet,” pesan Marciano Norman.

Sosialisasi berkaitan erat dengan sarana prasarana serta Sport Industry dan Sport Tourism. Dia melihat boling center kian hari kian menipis dan banyak yang tutup tidak seperti dulu sehingga perlu kolaborasi dengan berbagai pihak melalui program pembinaan yang berkualitas, berjenjang dan berkesinambungan dengan tujuan memasyarakatkan, menjaring dan menyaring bibit atlet berprestasi.

Menjawab tugas tersebut, Ketum PB PBI Agus Muhammad Bahron menyampaikan salah satu programnya, yakni menyempurnakan peraturan yang ada.

“Pada Munas 27 Januari 2024 kemarin ada 4 amanah yang harus kita jalani antara lain Musornaslub, revisi AD/ART karena harus disesuaikan apakah masih relevan atau tidak, revisi aturan pertandingan yang juga harus disesuaikan dengan aturan baru, dan pembinaan atlet junior,” kata Agus Muhammad Bahron.

“Kerja sama tim di PBI harus solid dan kuat,” tegasnya.

“Terkait dengan venue kami akan coba bekerja sama dengan stakeholder seperti Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) agar mereka dapat membantu meringankan, selain itu kami juga akan melihat animo masyarakat.” sambungnya .

Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumatera Utara Tahun 2024, Boling akan digelar di Kota Medan. Multievent tersebut harus menjadi momentum kebangkitan Boling di Tanah Air. Kualitas kontingen peserta PON XXI yang baik akan membuat juara Boling adalah mereka yang mampu membawa Indonesia berprestasi.

“Pembinaan menjadi prioritas sehingga dalam keikutsertaannya pada kompetisi internasional akan membanggakan kita semua. Komunikasi antara PB PBI dan KONI Pusat harus terus berjalan sehingga kita bisa jadikan boling olahraga yang dicintai keluarga dan masyarakat,” jelas Ketum KONI Pusat.