Majukan Fesyen Muslim, Cing Ikah Buka Butik di Cilodong
semua usaha harus dimulai dari yang sederhana, salah satu contohnya adalah bisnis fesyen yang mulai dirintis oleh Cing Ikah.
MONDE--Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Depok, Siti Barkah Supian Suri yang akrab disapa Cing Ikah, membuka bisnis fesyen muslim yang dinamai Butik Cing Ikah.
Butik tersebut diresmikan Walikota Depok, Mohammad Idris, di Jalan Kampung Sawah, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, tepatnya di samping Rumah Makan Pecak & Sop Iga Hj Sa’diyah, pada Rabu (26/12/2023).
Mohammad Idris melakukan prosesi pemotongan pita bersama Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Depok, Elly Farida, yang menandakan pembukaan butik busana muslim tersebut.
Menurut Mohammad Idris, semua usaha harus dimulai dari yang sederhana, salah satu contohnya adalah bisnis fesyen yang mulai dirintis oleh Cing Ikah.
“Nah ini mungkin akan menjual produk-produk yang memang sudah disiapkan oleh Cing Ikah dan teman-temannya di sini, apalagi sekarang kan online ya, jadi ini bagian juga dari usaha,” katanya, usai peresmian Butik Cing Ikah.
Dikatakannya pula, dalam memperkenalkan seni dan budaya Kota Depok melalui motif kain batik, dapat ditampilkan mencakup elemen-elemen seperti ikan, bunga, dan tanaman, mencerminkan kekayaan alam dan budaya Depok.
“Ya motifnya budaya, ada ikan, bunga, tanaman dan macam-macam lagi yang menjadi ciri khas keasrian Kota Depok dan itu memang motif batik Depok,” ujarnya.
Bahkan, ada kelebihan nanti dari sisi digitalisasi, dengan barcode semua orang bisa tahu berapa jumlah penduduk Kota Depok.
“Di situ nanti muncul Depok ini ada berapa dinas, apa saja kecamatannya, data-data nya dibarcode, di antaranya siapa Wali Kota-nya dari tahun 2021-2024, dan lain-lain,” bebernya.
Mohammad Idris menambahkan, berdirinya Butik Cing Ikah diharapkan dapat menjawab permintaan busana khususnya kerudung muslim dengan pilihan beragam.
“Dari sisi selera anggota DWP misalnya, ini salah satu usaha bagaimana menyediakan atau menyiapkan selera-selera pilihan dalam memantaskan diri mereka dengan pakaian-pakaian seperti ini,” pungkasnya.*