Kresna Bayu Berharap IMAG Digelar Setahun Sekali
Kresna Bayu berharap IMAG digelar setahun sekali
MONDE - Indonesia Martial Arts Games (IMAG) 2023 berlangsung sukses. Event yang digagas KONI Pusat ini mendapat sambutan positif dari kalangan insan olahraga.
IMAG rencananya akan digulirkan dua tahun sekali sebagai bagian dari BK Pekan Olahraga Nasional ( PON). Namun, Ketua Umum Persatuan Sambo Indonesia (Persambi), Kresna Bayu berharap IMAG digelar setahun sekali.
Menurutnya, IMAG sebagai bagian dari Sport Development cabang olahraga beladiri di tingkat nasional.
"Ini bagian dari pengembangan pembinaan dengan banyaknya event tentunya akan meningkatkan kualitas kompetisi," kaya Kresna Bayu di sela-sela Penutupan IMAG I 2023 di Balaikota Bogor, Jawa Barat, Selasa(31/10) malam.
Kresna Bayu juga mengatakan, penyelenggaraan IMAG kedepannya tentunya perlu mendapat dukungan dari Pemerintah Pusat.
"Jika mendapat suport dari Pemerintah Pusat tentunya event ini lebih besar lagi. Ini sudah benar, upacara pembukaan dan penutupan tidak usah ada pesta-pesta. Tapi kualitas kompetisi di setiap cabor(cabang olahraga) yang dipertandingkan itu yang sangat penting," ungkapnya lagi.
Cabang olahraga Sambo pada IMAG I 2023 dipertandingkan di GOR Pajajaran, Bogor. Sambo menggelar sebanyak 18 nomor pertandingan dan diikuti oleh 21 Pengurus Provinsi(Pengprov) Persambi yang juga sekaligus merupakan ajang Babak Kualifikasi (BK) PON 2024 Aceh Sumut..
"Saya bersyukur pertandingan berjakan lancar dan tidak ada masalah yang berarti. Hanya saja, kami akan benahi lagi sistem perwasitan," tandas Kresna Bayu yang juga anggota Komite Eksekutif Komite Olahraga Indonesia(KOI) itu.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman mengatakan keikutsertaan Sambo yang pertama dalam PON itu penting.
"Dari sana akan lahir atlet-atlet sambo yang betul-betul saya harapkan berkualitas dan mereka bisa mewakili Indonesia pada single/multi event Sambo, baik itu di tingkat regional maupun di tingkat internasional,” kata Marciano Norman.*