KPU Depok Gelar Training of Trainer Agar PPK-PPS Semakin Profesional
Menurut Wili, PPK dan PPS merupakan ujung tombak pelaksanaan pemilu yang harus tetap menjaga kode etik sebagai penyelenggara.
MONDE--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok menggelar Training of Trainer (ToT) atau pelatihan bagi fasilitator dengan melibatkan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Gedung Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan.
Selain bimbingan bagi fasilitator, juga diadakan rapat koordinasi pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Sabtu hingga Senin (20-22/1/2024). Training of Trainer (ToT) dibuka oleh Ketua KPU Kota Depok, Wili Sumarlin.
"Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberi pembekalan kepada PPK dan PPS se-Kota Depok guna memperdalam kemampuan mereka dalam memberikan materi bimtek untuk KPPS yang akan melaksanakan tugas di TPS pada tanggal 14 Februari mendatang," kata Ketua KPU Kota Depok, Wili Sumarlin, kepada Monde, Minggu (21/1/2024).
Menurut Wili, PPK dan PPS merupakan ujung tombak pelaksanaan pemilu yang harus tetap menjaga kode etik sebagai penyelenggara. "Mereka jangan melibatkan diri pada kegiatan calon, apalagi sampai mendukung," ujarnya.
Ia berharap dengan mengikuti Training of Trainer, PPK dan PPS akan semakin profesional dalam melakukan tugasnya sebagai penyelenggara Pemilu 2024.(end)