KPU Depok Gelar Rakor Bersama PPK dan PPS, Nana Shobarna Berpamitan
Nana Shobarna mewakili komisioner KPU Depok lainnya berpamitan undur diri, mengingat masa jabatannya (periode 2018-2023) hanya tinggal hitungan hari.
MONDE--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok menggelar Rapat Koordinasi Penguatan Kelembagaan, Persiapan Pengelolaan Logistik dan Sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bagi Badan Adhoc Pada Pemilu Serentak Tahun 2024 di Gedung Dibaleka II Pemkot Depok, Rabu (20/9/2023).
Kegiatan ini dibuka oleh Staf Ahli Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Depok, Usman Haliyana, serta dihadiri perwakilan Forkopimda, Bakesbangpol Depok, Disdukcapil Depok, Ketua Bawaslu Depok, serta PPK dan PPS se-Kota Depok.
Tujuan digelarnya kegiatan ini sebagai upaya konsolidasi internal untuk menguatkan dan memantapkan langkah bagi PPK/PPS se-Kota Depok dalam melaksanakan seluruh tahapan pemilu 2024.
"Kami bersyukur seluruh tahapan pemilu selama ini dapat berjalan dengan baik. Sejak dimulainya tahapan pemilu pada pertengahan tahun 2022 lalu, seluruh tahapan dapat dijalankan dan dilaksanakan dengan baik," kata Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna.
Pihaknya, lanjut Nana Shobarna, juga memanfaatkan kegiatan ini dengan sosialisasi jaminan sosial ketenagakerjaan yang disampaikan oleh Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Depok.
"Kami menyampaikan kepada seluruh badan adhoc agar semuanya dapat mengikuti program dari BPJS Ketenagakerjaan ini, karena sangat penting manfaatnya ke depan kalau-kalau ada musibah yang dialami, walaupun kita semua tidak menginginkan hal tersebut terjadi," katanya.
"Dalam kesempatan ini kami juga memberikan award kepada PPK Kecamatan yang berprestasi dalam kategori sosialisasi, laporan keuangan, penegakan hukum dan kode etik serta kategori lainnya," katanya lagi.
Ia menambahkan, para komisioner KPU Depok juga menyampaikan kesiapan semua badan adhoc untuk melaksanakan tahapan logistik yang akan dimulai tidak lama lagi ke depan. "Kami mengingatkan agar seluruh badan adhoc tetap bekerja maksimal, profesional dan mengedepankan kode etik penyelenggara pemilu."
Pada bagian akhir, Nana Shobarna mewakili komisioner KPU Depok lainnya berpamitan undur diri, mengingat masa jabatannya (periode 2018-2023) hanya tinggal hitungan hari
"Kepada seluruh badan adhoc PPK/PPS kami ucapkan terima kasih banyak atas kebersamaan selama ini, dan mohon maaf atas kekurangan dan kekhilafan yang kami lakukan selama ini. Kita semua berharap siapapun komisioner yang akan memimpin ke depan tetap dapat melaksanakan Pemilu 2024 dengan aman, lancar, damai dan kondusif, serta dengan tingkat partisipasi yang tinggi," demikian Nana Shobarna.(end)