KPU Depok Gelar Bimtek, Ini yang Dibahas
Kegiatan ini diikuti empat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 11 Kecamatan, dan satu Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 63 Kelurahan di Kota Depok.
MONDE- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek) di Wisma Makara Universitas Indonesia, Depok pada Rabu 27 Desember 2023.
Bimtek tersebut menyangkut tentang pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara serta penggunaan sistem informasi rekapitulasi (sirekap) dalam Pemilu 2024,
Kegiatan ini diikuti empat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 11 Kecamatan, dan satu Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 63 Kelurahan di Kota Depok.
Sekretaris KPU Kota Depok, Yodi Joko Bintoro menyampaikan kegiatan ini memberikan pemahaman ke tingkat PPK dan PPS terkait dengan sudah dilakukannya keputusan tentang tungsura.
"Intinya adalah kita melakukan simulasi pemungutan, kemudian penghitungan, terus perekapan. Pemungutan itu terkait dengan bagaimana caranya pada saat pemilihan, isi daftar hadir, mencocokkan dengan DPT, melakukan pencoblosan sampai dengan nanti mencelupkan jari ke tinta," papar Yodi kepada wartawan Monitor Depok.
Yodi menuturkan dalam bimtek ini juga dijelaskan mekanisme pada saat ada yang mencoblos partai, nama. Terakhir bagaimana melakukan rekapitulasi menggunakan sistem.
"Jadi mudah-mudahan siapa presiden berikutnya, siapa yang terpilih di Dapil ABC sudah bisa dilihat pada hari H, mungkin tiga jam empat jam setelah pemungutan kita bisa tahu hasilnya," kata dia.
Yodi menambahkan intinya Bimtek memberikan pemahaman agar nanti tidak salah dalam pelaksanaan. Tujuan dari kami dengan semakin banyaknya badan adhoc yang paham akan memudahkan kami dan mitigasi dari semua proses yang ada saat ini.
"Bayangkan kalau anggota KPPS dari 5570 TPS tidak ngerti semua. Makanya kita coba bimtekan agar terjadi satu kepahaman dari atas, dari KPU provinsi, Depok hingga ke badan adhoc PPK, PPS dan KPPS nanti. Minimal target kita dari bimtek ini sekitar 70 persen dapat memahami, dapat melakukan transfer pengetahuan ke KPPS nanti," ucap Yodi. END