KONI Pusat Gandeng Hega Tuju Raya Bantu Penerangan Stadion

Mitra kami ini ahli dalam produksi lampu- lampu yang terkait dengan sarana prasarana olahraga seperti stadion, hall, jalan dan lainnya yang membutuhkan pencahayaan lampu yang mumpuni.

KONI Pusat Gandeng Hega Tuju Raya Bantu Penerangan Stadion
Marciano Norman, Ketua Umum KONI Pusat saat Nota Kesepahaman dengan PT Hega Tuju Raya di Kantor KONI Pusat, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

MONDE - Komite Olahraga Indonesia (KONI) Pusat berupaya untuk mandiri. Di antaranya menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.

Induk organisasi tertinggi olahraga di Indonesia memang tidak ingin melulu berharap bantuan dari dana hibah. Karena itu KONI Pusat terus menggandeng pihak swasta demi meningkatknya prestasi olahraga Indonesia.

"KONI tak bisa hidup dari dana hibah. KONI harus mandiri. Mencoba menggandeng pihak luar untuk menjadi mitra strategis selama 4 tahun," kata Marciano Norman, Ketua Umum KONI Pusat.

Karena itu KONI Pusat menggandeng PT Hega Tuju Raya. Nota Kesepahaman dengan perusahaan yang memproduksi lampu stadion itu ditandatangani di Kantor KONI Pusat, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Dalam MoU itu Marciano mengatakan kerja sama ini sangat penting untuk pengembangan pembangunan sarana dan prasarana olahraga di Tanah Air.

"Alhamdulillah KONI Pusat kerja sama dengan  PT. Hega Tuju Raya. Mitra kami ini ahli dalam produksi lampu- lampu yang  terkait dengan sarana prasarana olahraga seperti  stadion, hall, jalan dan lainnya yang membutuhkan pencahayaan lampu yang mumpuni," ujar Marciano.

Lebih lanjut dikatakan PT Hega Tuju Raya adalah produk dalam negeri dan sudah diakui dunia. "Sehingga lampu-lampu yang terpancar di setiap stadion benar-benar telah memenuhi standar dan para atlet tak lagi mengeluhkan cahaya saat bertanding," ungkapnya.

Sementara itu, founder PT Hega Tuju Raya, Hega Risma Candra merasa terpanggil untuk membantu meningkatkan prestasi atlet Indonesia.

Lewat perusahaan lampu stadion yang berproduksi di Cikarang, Jawa Barat ini, pihaknya meyakinkan KONI Pusat untuk dapat mengatasi permasalah sarana dan prasarana di bidang penerangan.

"Setiap stadion butuh lighting yang memenuhi standar, karena itu kami hadir bersama KONI Pusat," ujar Hega Risma Candra.

Dia mencontohkan misalnya untuk lampu stadion sepak bola yang membutuhkan penerangan dengan kekuatan sekitar 1200 lux. Hega mampu menghadirkannya dengan kualitas yang tak diragukan.

Dikatakan bahwa Hega yang berdiri sejak 2016 dan berlisensi sertifikat itu pernah menjadi juara dunia dalam kualitas penerangan stadion.