Jasa Marga Raih 'Penghargaan Emas' SNI Award 2023

Jasa Marga selalu berupaya meningkatkan mutu dan standar kualitas dalam memberikan pelayanan di seluruh jalan tol Jasa Marga Group.

Jasa Marga Raih 'Penghargaan Emas' SNI Award 2023
Foto: Ist

MONDE--PT Jasa Marga (Persero) Tbk meraih penghargaan emas dalam ajang SNI Award 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) karena dinilai konsisten menghadirkan mutu dan standar kualitas pelayanan melalui penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Direktur Bisnis Fasilitas Jalan Tol PT Jasamarga Related Business (JMRB), Bimo Esmunantyo, mengatakan penghargaan tersebut menjadi bentuk konsistensi perusahaan dalam menghadirkan pelayanan sesuai standar yang ditentukan serta dapat memberikan nilai tambah khususnya di sektor-sektor terkait pelayanan publik.

"Penghargaan ini membuktikan konsistensi Jasa Marga Jasa Marga dalam menghadirkan mutu dan standar kualitas pelayanan yang berkelanjutan melalui penerapan SNI dan menjadi komitmen kami untuk selalu memberikan pelayanan yang maksimal dan bermutu dalam melayani masyarakat Indonesia," kata Bimo dalam keterangannya, Jumat (17/11/2023).

Menurutnya, Jasa Marga selalu berupaya dalam meningkatkan mutu dan standar kualitas dalam memberikan pelayanan di seluruh jalan tol Jasa Marga Group.

Berbagai upaya yang sudah ditempuh di antaranya adalah inovasi aplikasi berbasis mobile Travoy, upaya Green Toll Road Indonesia sebagai wujud penerapan jalan tol ramah lingkungan, serta memastikan seluruh pelayanan di setiap ruas tol telah memenuhi standar yang ditentukan.

Kepala BSN Kukuh S. Achmad mengatakan gelaran SNI Award 2023 merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menstimulasi peningkatan penerapan SNI oleh para pelaku usaha, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan organisasi.

“SNI Award merupakan apresiasi yang diberikan oleh pemerintah Republik Indonesia kepada para pelaku usaha serta organisasi yang konsisten menerapkan Standar Nasional Indonesia. Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi role model bagi industri Indonesia untuk menerapkan standardisasi dan penilaian kesesuaian dalam mewujudkan organisasi yang berkelanjutan,” kata Kukuh.

Penilaian SNI Award, terang Kukuh, dilakukan berdasarkan pada performa organisasi berdasarkan tujuh kriteria yaitu: kepemimpinan, strategi, pelanggan, manajemen sumber daya, operasi (proses bisnis), analisis dan peningkatan kinerja, serta hasil bisnis.

Kriteria tersebut dikembangkan berdasarkan pendekatan kerangka kerja Malcolm Baldridge, SNI ISO 9004:2018, manajemen mutu panduan mencapai sukses berkelanjutan, serta sistem penilaian kinerja yang lain.

“Dewan Juri SNI Award tidak hanya mempertimbangkan hasil dari penilaian evaluator, tapi juga berdasarkan hasil wawancara mendalam dengan CEO perusahaan peserta SNI Award. Hal-hal yang ditanyakan dalam wawancara terkait dengan isu global, rencana strategis jangka panjang termasuk bagaimana agar perusahaan menjadi organisasi berkelanjutan,” ungkap Kukuh.*