Ingin ke SMA Negeri, Orangtua Siswa Datangi Kantor PWI Depok
Bagi orangtua yang memiliki kemampuan finansial, sebaiknya jangan paksakan anaknya sekolah di negeri. Di Depok banyak kok sekolah swasta yang bagus.
Monitor Depok 
MONDE--Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023 di Kota Depok untuk semua jenjang maupun semua jalur (afirmasi, prestasi dan zonasi) sudah selesai.
Sejak akhir Juli, para siswa telah mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM), diawali dengan pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Namun hingga kini masih ada orangtua siswa yang 'kerepotan' mencari sekolah negeri untuk anaknya. Bahkan adapula yang mendatangi kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok di Jalan Melati, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.
"Iya, ada beberapa orangtua yang ingin mendapatkan informasi bersekolah di SMA Negeri 11. Namun ada yang menarik, di antara mereka bukan dari kalangan siswa miskin. Mereka bilang, nggak malu yang penting negeri," ungkap Ketua PWI Depok, Rusdy Nurdiansyah, Jumat (4/8/2023).
Menurut Rusdy, di Depok memang masih ada sekolah negeri yang bisa menampung siswa pra-sejahtera yang belum bersekolah, yaitu SMAN 11 Terbuka atau di sejumlah sekolah swasta yang pembiayaannya dipasilitasi oleh APBD Kota Depok.
"Kami (PWI Depok) hanya sebatas mengarahkan para orangtua tersebut agar mendatangi langsung SMAN 11 Terbuka di Jalan Kemang II, Sukmajaya, karena pendaftarannya memang harus ke sekolah induknya," kata Rusdy.
Selain mengarahkan untuk mendatangi langsung, Rusdy pun memberikan link pendaftaran online berikut formulir pendaftarannya via format file FDF.
"Bagi orangtua yang memiliki kemampuan finansial, sebaiknya jangan paksakan anaknya sekolah di negeri. Di Depok banyak kok sekolah swasta yang bagus. Untuk siswa pra-sejahtera silahkan segera daftar ke SMAN 11 Terbuka," demikian Rusdy.
Beberapa waktu lalu, Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat menyampaikan bahwa PPDB tingkat SMAN/SMKN tahun 2023 telah berakhir.
Sudah saatnya para guru dan siswa fokus dalam proses belajar mengajar tanpa ada gangguan dari pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan hasil PPDB.
"Bagi siswa yang belum bersekolah, kami menyiapkan SMAN Terbuka di delapan lokasi di Kota Depok," kata Kepala Seksi Pengawasan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah II Jawa Barat, Irman Khaeruman.(md)
