Ginting Ke Final All England, Berharap Jumpa Jojo

Skenario All Indonesian Final tunggal putra di All England 2024 terhampar.

Ginting Ke Final All England, Berharap Jumpa Jojo
Ginting menang atas wakil Prancis, Christo Popov dengan skor skor 19-21, 21-5 dan 21-11 di semifinal All England.

MONDE- Skenario All Indonesian Final tunggal putra di All England 2024 terhampar. Satu tiket sudah dikantongi Anthony Sinisuka Ginting usai menang atas wakil Prancis, Christo Popov.

Pada laga semifinal di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, pada Sabtu (16/3/2024) malam WIB, Ginting menang dengan skor skor 19-21, 21-5 dan 21-11. Pebulutangkis Indonesia itu butuh waktu 1 jam 15 menit untuk menghentikan perlawanan pemain asal Prancis.

Kemenangan ini sekaligus memecahkan rekor manis. Anthony menjadi tunggal putra Indonesia pertama yang lolos ke final All England sejak 22 tahun terakhir.

"Bersyukur dan senang hari ini, bukan hanya karena menangnya tapi bisa mengatur semuanya dengan baik di lapangan. Bisa jaga fokusnya dengan baik dari awal pertandingan sampai selesai, itu penting juga. Karena kalau bisa bermain dengan baik dan bisa menuntaskan segala permasalahan, kemungkinan berhasil lebih besar," ujar Ginting.

Dengan hasil tersebut, Ginting menjadi tunggal putra Indonesia pertama yang menembus final All England sejak 22 tahun lalu. Budi Santoso adalah pemain terakhir yang melakukannya pada edisi 2002 silam.

Pemain ranking tujuh dunia itu pun semakin dekat untuk meraih gelar juara All England 2024. Ginting menunggu pemenang antara tunggal putra Indonesia lainnya, Jonatan Christie yang berhadapan dengan Lakhsya Sen dari India.

"Di final siapapun lawannya saya siap. Tapi pastinya berharap kita bisa menciptakan all Indonesian final," tukas Ginting.

Tapi, lebih lanjut dikatakan Jojo- sapaan Jonatan-  jangan dulu terlalu fokus ke sana karena masih ada pertandingan yang harus dia jalani hari ini. "Semoga dia bisa bermain dengan baik, sama seperti penampilan sebelum-sebelumnya," imbuh Ginting yang berharap berjumpa Jojo di final.

Jika skenario final sesama Indonesia mulus, ini akan menjadi sejarah dala,m bulutangkis Indonesia. Kali terakhir hal itu terjadi adalah pada All England 1994 lalu ketika Hariyanto Arbi menyabet gelar juara.

Ketika itu Hariyanto Arbi mengalahkan Ardy Wiranata dengan skor 15-12, 17-14. Di tahun yang sama, juga terjadi final sesama ganda putra Indonesia yakni TRudi Gunawan/Bambang Supriyanto mengalahkan Ricky Subagja/Rexy Mainaki denganm skor 15-12, 15-12.

Ini menjadi kali pertama dalam karier Ginting berhasil mencapai final All England. Sebelumnya, pencapaian terbaiknya di turnamen Super 1000 itu hanya di babak perempat final saja.