Bulan Ini BPS Depok Datangi Warga di 63 Kelurahan, Ngapain?

Susenas merupakan salah satu sumber data sosial ekonomi rumah tangga yang penting di Indonesia.

Bulan Ini BPS Depok Datangi Warga di 63 Kelurahan, Ngapain?
Ilustrasi/Ist

MONDE--Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Depok bersiap melakukan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2025. Proses pendataan tersebut dilakukan mulai Februari ini.

Susenas merupakan salah satu sumber data sosial ekonomi rumah tangga yang penting di Indonesia. Data hasil Susenas telah banyak digunakan oleh berbagai kalangan, baik di dalam maupun di luar negeri.

Kepala BPS Kota Depok, Agus Marzuki, menjelaskan bahwa survei yang dilakukan pada Susenas tentunya tidak semua penduduk. Pendataan akan dilakukan pada wilayah tertentu dan rumah tangga terpilih.

"Kami akan lakukan Susenas pada 97 blok sensus atau 970 rumah tangga sebagai sampel," kata Agus Marzuki, Senin (3/2/2025).

Sebaran sampel tersebut meliputi 11 kecamatan dan 63 kelurahan di Kota Depok.

Adapun informasi yang dikumpulkan pada Susenas mencangkup data kependudukan atau demografi, pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, teknologi informasi, perumahan, perlindungan sosial, dan konsumsi pengeluaran.

Dikatakan Agus, pelaksanaan pendataan Susenas akan dimulai dengan pemutakhiran muatan pada blok sensus atau area pendataan terpilih.

"Selanjutnya dengan sistematik sampling dipilih sepuluh rumah tangga di setiap blok sensus," jelasnya.

Kepala BPS Depok, Agus Marzuki. Foto: Ist

Dijelaskan pula, pemutakhiran dilakukan mulai 1 hingga 6 Februari 2025. Kemudian dilanjut pendataan rumah tangga terpilih sampel pada 8 hingga 27 Februari.

Dikatakan Agus, Susenas biasanya dilakukan pada Maret. Namun untuk tahun 2025 dilakukan Februari karena pada Maret sudah memasuki bulan Puasa.

"Harapannya dapat berjalan maksimal, sehingga dapat menghasilkan estimasi data yang akurat," demikian Agus.*