Australia Terbuka Tak Bersahabat, Wakil Indonesia Berguguran
Hanya empat peblutangkis Indonesia yang mendapatkan empat tempat di perempat final.
Suryansyah 
MONDE - Australia Terbuka 2023 kurang bersahabat dengan pebulutangkis Indonesia. Merah Putih hanya mendapatkan empat tempat di perempat final. Selebihnya, rontok di tengah jalan.
Pasangan ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, adalah utusan Indonesia terakhir yang tampil di Australia Terbuka, Kamis (3/8).
Bermain di Quayhay Centre, Sydney, Australia, Febriana/Amalia kalah dua set langsung atas pasangan asal Jepang, Rena Miyaura/Ayako Sakuramoto, dengan skor 17-21 dan 11-21.
Lawan memang permainannya sangat matang, mereka sudah siap untuk melawan kami, kami banyak tertekan hari ini.
"Performa kami masih banyak mati sendiri, pengembalian bola kami pun sudah diantisipasi oleh lawan. Di sini shuttlecocknya lambat dan lawan menerapkan strategi yang tepat untuk melawan kami," kata Febriana.
Hasil ini membuat Febriana/Amalia menjadi wakil Indonesia kedelapan yang gugur di putaran kedua Australia Terbuka. Sekaligus memupus harapan Indonesia untuk mendapatkan gelar di nomor ganda putri karena satu wakil lainnya, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, juga kalah di laga sebelumnya.
"Ya harus diakui, kami akhirnya kalah. Padahal dari awal bisa terus memimpin dalam perolehan poin. Namun justru di poin-poin tua, kami malah kurang bisa tampil konsisten dalam menjaga keunggulan poin," tutur Apriyani.
"Bola-bola yang sebenarnya gampang, malah tidak bisa kami matikan. Karena lawan yang sebelumnya ketinggalan poin, malah bisa menyusul. Permainannya jadi makin berkembang. Lawan juga jadi tambah percaya diri," tambahnya.
Praktis, yang masih bertahan di Australia Terbuka adalah dua pasang ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Rambitan, pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, serta pebulutangkis tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting.
Anthony Ginting mendapatkan tiket perempat final selepas menyingkirkan wakil India, Kieran George, dengan kemenangan 21-15 dan 21-18. Di perempat final besok, Anthony Ginting yang turun dengan status unggulan pertama bakal kembali menghadapi wakil India, Prannoy HS.
“Saya akan fokus ke recovery dulu. Dia dan saya sudah tahu kelemahan dan kelebihan masing-masing. Saya akan menyiapkan diri sendiri. Juga akan diskusi dengan pelatih dan melihat video lawan untuk mendapatkan gambaran seperti apa permainannya,” kata Anthony Ginting usai pertandingan sebagaimana dipetik dari rilis resmi PBSI.
Adapun Fajar/Rian menang dengan skor 21-10 dan 21-10 melawan pasangan asal Chinese Taipei, Chiang Chien-Wei/Wu Hsuan-Yi. Besok, mereka akan menjajal pasangan Korea Selatan yang mereka kalahkan di semifinal Korea Terbuka, Juli lalu, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.
Sedangkan Pramudya/Yeremia melaju ke perempat final Australia Terbuka berkat kemenangan di perang saudara menghadapi Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Di perempat final Pramudya/Yeremia berhadapan dengan lawan berat asal Jepang, Takuro Hoki/Hugo Kobayashi.
Sementara Rinov/Pitha yang mengalahkan duet asal Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, di putaran kedua, akan menjajal peruntungan dengan menghadapi wakil China, Cheng Xing/Chen Fang Hui, di perempat final.*
