490.642 Warga Depok Sudah Dicoklit

490.642 Warga Depok Sudah Dicoklit
Petugas Pantarlih seusai melakukan coklit di salah satu rumah warga di wilayah Kecamatan Pancoran Mas. Foto: Ist

MONDE--Pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih yang dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Kota Depok sudah berlangsung sejak dua pekan, dimulai pada 12 Februari lalu. 

Berdasarkan data yang dihimpun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok per Jumat (24/2/2023), jumlah warga yang telah dicoklit sebanyak 490.642 orang.

Menurut Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi, KPU Kota Depok, Kholil Pasaribu, sejauh ini pelaksanaan coklit berjalan lancar. Para petugas Pantarlih menjalankan tugasnya dengan baik. 

“Di Kota Depok ada 1.401.836 pemilih untuk Pemilu 2024. Pencoklitan dilaksanakan mulai 12 Februari hingga 14 Maret 2023. Penduduk yang masuk dalam Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) adalah WNI yang akan berusia 17 tahun atau lebih pada hari H Pemilu 2024, dan bukan anggota TNI/Polri,” kata Kholil Pasaribu.

Dia menambahkan, data tersebut akan terus berubah seiring dengan pencoklitan yang masih terus berlangsung. Data ini diperoleh melalui laman e-coklit.kpu.go.id. yang hanya bisa di akses oleh KPU Depok.

"Kecamatan paling banyak tercoklit yakni Kecamatan Pancoran Mas sebanyak 176.654 pemilih, dan paling sedikit di Kecamatan Cinere 64.276 pemilih," katanya. 

Saat menjalankan tugasnya, Pantarlih tidak menemui kendala yang berarti. Namun ada kejadian tak terduga yang kerap dialami.

"Kendala relatif tidak ada, tetapi ada Pantarlih yang digigit anjing, kecelakaan motor tunggal, dan ada yang rumahnya terkena musibah kebakaran. Semua terjadi saat Pantarlih sedang bekerja," pungkas Kholil.(*/md)