2024, Pemkot Depok Akan Fokus Bangun Infrastruktur
beberapa pembangunan yang dimaksud seperti penataan Jalan Margonda Raya beserta Penerangan Jalan Umum (PJU) etnik.
MONDE--Berbagai rencana pembangunan akan dilanjutkan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok di tahun 2024, dan akan berfokus pada pembangunan infrastruktur sesuai skala prioritas.
Menurut Wali Kota Depok, Mohammad Idris, beberapa pembangunan yang dimaksud seperti penataan Jalan Margonda Raya beserta Penerangan Jalan Umum (PJU) etnik.
Kemudian, penataan Jalan Simpang Sengon dan penataan Kali Cabang Tengah sekitar Simpang Sengon.
“Lalu, penataan Jalan Akses UI, pembangunan Depok Open Space di depan Balai Kota Depok, dan pembangunan Alun-alun Wilayah Barat di Kecamatan Sawangan,” kata Mohammad Idris, usai menjadi inspektur upacara HUT ke-78 RI di Lapangan Balai Kota Depok, Kamis (17/8/2023).
Selain itu Pemkot Depok akan melanjutkan pembangunan gedung di delapan kelurahan, pembangunan Puskesmas Kalimulya, Bojongsari, dan penataan gedung manajemen di RSUD Khidmat Sehat Afiat (KiSA) di Sawangan.
Lalu ada juga pembangunan gedung sekolah dan penataannya sebanyak lima unit, serta rehabilitasi sekolah sebanyak empat unit.
"Selanjutnya, pembangunan pusat olahraga dan UMKM di Kukusan Beji, Lapangan Irekap dan Pemuda, Limo,” terang Idris.
Dikatakannya pula, Pemkot juga akan melakukan rehabilitasi bangunan kesehatan sebanyak lima unit. Lalu, merehabilitasi delapan unit gedung kantor pelayanan di wilayah kecamatan dan kelurahan.
"Ini semua dilakukan sebagai upaya Pemkot Depok meningkatkan pelayanan publik agar lebih baik lagi," katanya.
Pemkot juga akan melakukan pembangunan lebih dari 2.000 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi layak huni, serta melakukan penataan saluran dan drainase di jalan lingkungan lebih dari 300 lokasi yang tersebar di wilayah Depok.
“Kami juga akan melakukan pengadaan lahan, di antaranya untuk pembangunan posyandu, kantor pemerintah, sarana olahraga dan lahan pendidikan, serta penyediaan wifi gratis bagi masyarakat Kota Depok yang tersebar di lebih dari 800 titik,” jelasnya.
“Mudah-mudahan semua terealisasi dengan baik,” pungkasnya.*