14 Finalis Duta Baca Depok Unjuk Bakat di Panggung Nuraga
Panggung Nuraga merupakan salah satu rangkaian dari empat tahapan yang harus dilalui oleh finalis duta baca.
MONDE--Sebanyak 14 finalis duta baca unjuk kebolehan dalam pagelaran Panggung Nuraga yang digelar di Aula Lantai 1 Perpustakaan Umum Kota Depok, Sabtu (18/4/2024).
Panggung Nuraga merupakan salah satu rangkaian dari empat tahapan yang harus dilalui oleh finalis duta baca.
Ketua Panitia Duta Baca Tahun 2024, Hasan Abdillah, mengatakan Panggung Nuraga merupakan salah satu rangkaian proses pemilihan Duta Baca Kota Depok Tahun 2024, dengan tema Layar Kata.
Dalam kegiatan ini, finalis duta baca unjuk bakat yang diekspresikan melalui suara, gerakan dan lainnya.
"Sebelumnya mereka (peserta) telah melalui beberapa tahapan, seperti ekspedisi literasi yaitu seleksi, navigasi berinovasi yaitu masa pembekalan," kata Hasan Abdillah, di sela-sela acara tersebut.
"Kemudian yang saat ini digelar, Panggung Nuraga atau unjuk bakat dan terakhir nanti sang pelayar kata atau grand final yang rencana dilaksanakan 8 Juni mendatang," sambungnya.
Pada kegiatan ini, lanjut Hasan, pihaknya menghadirkan dua juri yang berkompeten untuk menilai dan memilih peserta terbaik.
"Panitia akan memilih dua pasang. Diantaranya, satu pasang juara pertama dan satu pasang juara favorit. Pengumuman nanti, saat tahapan sang pelayar kata," ungkapnya.
Sementara itu Ketua Paguyuban Duta Baca Kota Depok, Sativa Trinaraeni, menuturkan belasan finalis ini menampilkan sejumlah kemampuan yang dimiliki. Mulai dari membaca puisi, story telling, tilawatil Qur'an, berdogeng, menari, bernyanyi hingga monolog.
"Mudah-mudahan melalui kegiatan ini, bisa membantu meningkatkan indeks literasi di Kota Depok. Serta mendompleng minat gemar membaca," ungkapnya.
"Kita ketahui bersama, duta baca ini sudah ada di 11 Kecamatan. Semoga, semangat literasi bisa terus digaungkan dikalangan masyarakat," kata Sativa.
"Kami juga berharap, kegiatan ini dapat menghasilkan finalis yang bisa memberi inspirasi serta motivasi," pungkasnya.*